Belajar tidak harus di sekolah saja, belajar di rumah setelah menyelesaikan jam sekolah juga menjadi cara efektif untuk mengulang atau memperdalam materi yang sudah diajarkan guru. Tidak harus pergi ke tempat bimbel seperti Kumon, Ganesha, dan kursus belajar lainnya, anak juga bisa belajar kembali di rumah.
Namun, proses belajar di rumah tentu memiliki tantangan sendiri bagi sebagian siswa, karena cenderung lebih tidak terstruktur dan tidak di awasi oleh guru. Apalagi di era moderenisasi ini, anak lebih memilih memeganga smartphone nya dari pada buku belajarnya.
Apa Saja Cara Belajar yang Efektif dan Efisien Bersama Anak?
Berikut ini kami sajikan rangkuman 10 cara belajar efektif untuk anak mau belajar di rumah.

Menyediakan Waktu Khusus
Yang pertama tentukan waktu khusus untuk belajar setiap harinya. Misalnya, belajar setiap hari mulai dari jam 7 hingga jam 10 malam. Dengan memiliki jadwal belajar yang teratur, anak dapat menghindari terjadinya prokrastinasi atau penundaan, serta memastikan bahwa mereka akan memiliki waktu yang cukup untuk mempelajari materi yang diberikan dan bisa untuk mengerjakan tugas atau soal latihan dari guru.
Membuat Rencana Belajar
Kedua, membuat rencana belajar yang spesifik dan terstruktur. Untuk membuat rencana belajar identifikasi terlebih dahulu seluruh tugas atau topik yang perlu dipelajari setiap hari, lalu tuliskan dalam daftar atau list. Kemudian, tentukan jadwal kapan harus mengerjakan tugas A, kapan harus mempelajari materi B, dan seterusnya.
Menyediakan Tempat yang Nyaman
Ketiga, menyediakan area belajar yang nyaman dan bebas dari gangguan di rumah. Misalnya, belajar di dalam kamar atau belajar di sudut rumah yang cukup tenang dan bebas gangguan.
Luangkan Waktu Santai
Selanjutnya, mengatur waktu santai yang cukup. Misalnya, seorang siswa ingin belajar selama tiga jam. Sebaiknya luangkan waktu di sela-sela tiga jam tersebut untuk beristirahat sejenak agar pikiran dapat kembali segar dan tidak suntuk.
Hindari Distraksi saat Belajar
Usahakan untuk menghindari distraksi yang bisa mengganggu fokus belajar, seperti ponsel, televisi, atau media sosial. Siswa dapat menggunakan mode silent selama belajar agar suara notifikasi smartphone tidak mengganggu konsentrasi.
Lakukan Praktik
Anak juga harus melibatkan diri dalam praktik aktif, seperti mengerjakan latihan soal atau membuat catatan ringkas. Selain itu, untuk mata pelajaran tertentu seperti fisika atau kimia, siswa juga dapat melakukan eksperimen secara langsung untuk dapat memahami dengan lebih lugas.
Perbanyak Sumber Materi
Manfaatkan sumber daya online seperti video pembelajaran, blog, dan platform e-learning untuk memperluas wawasan dan mendapatkan perspektif baru. Namun, usahakan tetap kritis dalam memilih sumber pembelajaran. Pilihlah sumber yang dapat dipercaya dan relevan dengan topik yang sedang dipelajari.
Gunakan Metode Belajar yang Sesuai
Dengan menerapkan metode belajar yang sesuai dengan materi, seperti ada materi yang harus dihapalkan, maka siswa bisa menggunakan metode akronim untuk membantu mengingat informasi dengan lebih efisien.
Belajar Bersama Teman di Rumah
Anak juga bisa belajar kelompok bersama teman-temannya di rumah, mereka bisa saling berdiskusi, berbagi pengetahuan, dan bertukar pikiran. Belajar dalam kelompok dapat membantu anak memperdalam pemahaman mereka, melihat sudut pandang yang berbeda, dan saling mendukung dalam proses pembelajaran.
Rangkuman Pokok Pembelajaran
Terakhir, dengan membuat rangkuman atau catatan ringkas yang mencakup pokok-pokok pembelajaran setiap selesai mempelajari suatu topik. Proses merangkum dapat membantu memperkuat pemahaman siswa dan mempersiapkan mereka untuk mengingat informasi penting saat menghadapi ujian atau tugas.
Dengan menerapkan 10 cara belajar efektif untuk anak di rumah, anak dapat mencapai hasil belajar yang lebih baik dan metode belajar yang menyenangkan. Demikianlah pembahasan kami hari ini, sampai jumpa di lain artikel.